Sesi 1 MPLS SMK Negeri 2 Indramayu: Penanaman Nilai Karakter Melalui Pendidikan Pancawaluya

Indramayu, 14 Juli 2025, Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) di SMK Negeri 2 Indramayu resmi dimulai hari ini dengan sesi perdana yang mengangkat tema Pendidikan Karakter Pancawaluya dan Kontrak Belajar MPLS Pancawaluya. Kegiatan ini dipandu langsung oleh Kepala Sekolah, Ibu Yeti Sumiyati, S.Pd., M.M.Pd., di hadapan seluruh peserta didik baru tahun ajaran 2025/2026.

Dalam sambutannya, Ibu Yeti menekankan pentingnya penguatan karakter peserta didik sebagai fondasi utama dalam membentuk generasi muda yang unggul, berintegritas, dan siap menghadapi tantangan global. "MPLS bukan sekadar perkenalan lingkungan sekolah, tetapi juga merupakan momentum awal untuk menanamkan nilai-nilai karakter Pancawaluya yang menjadi ciri khas SMK Negeri 2 Indramayu," ungkapnya.

Pendidikan Karakter Pancawaluya: Dasar Pembentukan Karakter Siswa

Sesi ini diawali dengan pemaparan pengertian Pendidikan Karakter Pancawaluya, yaitu upaya sistematis dan berkelanjutan dalam membentuk kepribadian siswa melalui integrasi nilai-nilai utama dalam setiap aspek pembelajaran dan kehidupan sekolah.

Ibu Yeti juga memperkenalkan lima nilai karakter Gapura Pancawaluya yang menjadi pilar utama, yakni: Cageur, Bageur, Bener, Pinter dan Singer yang mencerminkan budaya positif yang ingin dikembangkan di lingkungan sekolah.

Tujuan dan Strategi Implementasi

Selanjutnya dijelaskan tujuan Pendidikan Karakter Pancawaluya, yaitu membentuk peserta didik yang tidak hanya cerdas secara akademik, tetapi juga memiliki kecerdasan emosional, spiritual, dan sosial. Program ini juga sejalan dengan Inner Development Goals (IDG) yang mencakup aspek kesadaran diri, keterampilan sosial, serta kepemimpinan berbasis nilai.

Ibu Yeti memperkenalkan Pedoman Pendidikan Karakter Pancawaluya sebagai panduan resmi yang akan digunakan dalam berbagai aktivitas pendidikan, baik di dalam kelas maupun di luar kelas.

SI PALAWA dan Kontrak Belajar

Sebagai bentuk inovasi digital, diperkenalkan pula SI PALAWA (Sistem Informasi Pelajar Pancawaluya), sebuah platform daring yang dirancang untuk memfasilitasi pemantauan perkembangan karakter siswa secara real-time. Sistem ini menjadi bagian dari komitmen sekolah dalam menerapkan pendidikan karakter berbasis data.

Di akhir sesi, Ibu Yeti mengajak seluruh peserta MPLS untuk menandatangani Kontrak Belajar MPLS Pancawaluya, yang berisi komitmen untuk mengikuti seluruh rangkaian MPLS dengan sungguh-sungguh, mematuhi tata tertib, dan berpartisipasi aktif dalam membangun budaya sekolah yang positif.

Dengan dimulainya sesi pertama ini, SMK Negeri 2 Indramayu menunjukkan keseriusannya dalam menanamkan nilai karakter sejak hari pertama siswa menginjakkan kaki di lingkungan sekolah. Diharapkan seluruh rangkaian MPLS dapat menjadi pijakan kuat bagi siswa dalam menempuh pendidikan yang tidak hanya berorientasi pada keterampilan kerja, tetapi juga pada pembentukan karakter yang berdaya saing dan berakhlak mulia.